Wednesday, 9 March 2016
Filled Under:
Pengemis ini dibelasah dah di ikat di pokok hanya kerana meminta makanan akibat kelaparan
Posted By:
Unknown
on 07:49
Sungguh menyedihkan, seorang pengemis #malang diikat di pohon mangga dengan kepala dipukul hingga berdarah, nampak juga mulutnya berdarah.
Ia dianiaya hanya lantaran minta makan di warung karena perutnya lapar.
Peristiwa yang menyayat hati ini terjadi pada #Senin siang (7/3/2016) sekitar pukul 13.30 WIB di Jalan Karya Wisata, Kelurahan Pangkalan Masyhur, Kecamatan Medan Johor, persisnya depan Taman Cadika Pramuka, dekat rumah Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin, di Komplek Citra Wisata.
Diketahui jika pengemis tersebut bernama Saut Tampubolon, ia berpakaian lusuh dan terlihat seperti mengalami gangguan jiwa. Pria ini kemudian mendatangi #salah satu warung yang ada di tempat tersebut.
Lantaran lapar, Saut meminta makanan kepada pemilik warung. Sayangnya, pemilik warung dan warga yang ada di tempat itu mengira jika Saut merupakan oknum preman yang akan memeras mereka.
Pasalnya, selama ini para pedagang kecil di kawasan tersebut #kerap diperas oleh sejumlah preman Johor.
Saut kemudianditangkap dipukuli dan diikat ke pohon mangga di tempat pengumpulan barang bekas yang ada di lokasi. Puluhan warga lalu beramai-ramai memukulinya hingga babak belur.
Nyawa Saut nyaris terancam, namun untungnya, #dua orang petugas Polsek Delitua tiba di lokasi dan mengamankan pengemis yang kelaparan itu. "Warga menduga korban adalah preman yang melakukan pemerasan, rupanya cuma pengemis," ujar anggota Polsek Delitua
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment